Yuk..kali ini kita belajar mendiagnosa hardware dari komputer yang kemungkinan sepertinya ada bermasalah ,dan untuk itu mari perhatikan tabel dibawah ini :
No
|
Tanda – Tanda / CIRI
|
Keterangan
|
1
|
CPU
mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada tampilan ke
layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
|
Bunyi Beep
menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut
menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada
Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik,
Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi penyebabnya.
|
2
|
Pesan CMOS
Checksum Vailure / Batrey Low
|
diakibatkan
tegangna yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah,
sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi
Hardware harus di Set ulang.
Solusi :
Ganti Batrey nya
|
Pesan kesalahan BIOS
Bunyi
kesalahan BIOS biasanya tidak semua sama. Motherboard menandakan kesalahan yang
sama tergantung dari jenis BIOS nya.,yaitu :
Jenis
BIOS
|
Bunyi Beef
|
Keterangan
|
[AMI BIOS]
|
Beep 1x
Beep 6x Beep 8x Beep 11x |
RAM/Memory
tidak terpasang dengan Baik atau Rusak
Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya sendiri, Grapihic Card / VGA Card tidak terpasang dengan baik atau Rusak, Checksum Error, periksa Batre Bios, dan ganti dengan yang baru. |
[AWARD BIOS]
|
Beep 1x
Panjang
Beep 1x Panjang 2x Pendek Beep 1x Panjang 3x Pendek Beep Tidak terputus / bunyi terus menerus |
RAM/Memory
tidak terpasang dengan Baik atau Rusak,
Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang masuk), Keyboard rusak atau tidak terpasang. RAM atau Graphic Card tidak terdeteksi. |
Untuk menUpdate
Bios,perlu berhati hati,jika keliru memilih versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat
masuk ke BIOS.Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard
tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli
BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal
memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku
manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di
Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan
kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus
dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya. Berhati-hati
dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik Posisinya.
Sekian dulu ya......Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar